My video, please watching this and i hope you like this ;)

Sabtu, 31 Maret 2012

Israf




ISRAF

Kata israf berasal dari bahasa arab yang artinya melampaui batas. Orang yang berbuat israf disebut musrif, bentuk jamaknya musrifun atau musrifin. Yang dimaksud dengan israf ialah mempergunakan sesuatu yang melewati batas-batas yang patut menurut ajaran Allah SWT.

Pengertian Isyraf, Yang dimaksud dengan isyraf ialah suatu sikap jiwa yang memperturutkan keinginan yang melebihi semestinya. Seperti makan terlalu kenyang, berpakaian terlalu dalam menybabkan menyapu lantai atau tanah, Menguber hawa nafsu yang berlebihan, sehingga dapat melanggar norma-norma Susila, agama, dan hukum.
Israf itu terdapat dalam berbagai perbuatan, seperti :
·         Makan ,minum, dan berpakaian (Q.s.Al-A’raf  7:31)
·         Membelanjakan harta (Q.s.Al-Isra,17:26-27)

Sesuai dengan hadist allah yang artinya:



Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan”.
Cara menghindarkan diri dari sifat israf:

  Tanamkan pola hidup sederhana,  Jangan mudah berangan-angan berlebihan soal pemilikan harta. Yang realistis aja,Termasuk ketika membeli barang, sesuaikan dengan kemampuan. Kalau kemampuan kita hanya seribu rupiah, ya nggak usah maksain diri beli yang harganya lima ribu rupiah.

  Hargai jerih payah ortu. Buat pelajar yang belum kerja, kan uang sakunya dari orang tua. Makanya kamu harus menghargai, bagaimana susah payahnya orang tua mendapatkan uang itu, harus kerja banting tulang, meras keringat, bahkan kadang berurai air mata. Masa kita dengan entengnya membelanjakan untuk hal-hal yang nggak perlu.

  Jangan  terlalu sering jalan-jalan ke pusat perbelanjaan, toko-toko, atau pameran. Lihat barang-barang di etalase, dijamin kamu pengin beli. Soalnya itu barang emang sengaja dipajang biar dibeli, bukan sekadar diliatin, apalagi dicuekin.

  Kalau harus belanja, catat keperluan kamu. Jangan belanja di luar kebutuhan, Hindari beli barang yang tidak dianggarkan. Cukup samperin aja etalase tempat barang yang kamu butuhin, pilih-pilih harga, ambil, bayar dan pulang.

  Buat skala prioritas, mulai barang-barang kebutuhan kamu paling mendesak sampai yang nggak mendesak. Jadi, kalau kantong kamu nga punya cukup uang untuk membeli sesuatu, maka urutan barang pertamalah yang kudu kamu beli, kedua, dan seterusnya.


Sesuai dengan firman allah dalam Q.S .Al’isra:26-27.






"Danberikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepadaorang miskin dan orang yang dalam perjalanan; dan janganlah kamumenghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnyapemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaithan dan syaithan ituadalah sangat ingkar kepada Tuhannya" (QS. Al Isra: 26-27)


Dan Q.S.AL-Furqan:67





"Danorang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka tidakberlebih-lebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu)di tengah-tengah antara yang demikian" (QS. Al Furqan: 67)

Sebagai seorang muslim, kita tidak diperkenankan untuk bertindak secaraberlebihan
dan emosional. Lakukanlah segala sesuatu secara proporsional, sewajarnya, tidak dilebih-lebihkan, dan tidak jugadikurangi. Karena, semua hal ada hitungannya, sekecil apapun. Segalasesuatu yang berlebihan akan dijadikan bermasalah oleh Allah.

Berikut beberapa contoh sifat yang tidak berlebihan:
  1. Saat mencuci piring ataupun menggosok gigi, jangan terbiasa membiarkan air terbuang percuma hanya karena kita terlalu malas mematikan kran air disaat sedang mencuci atau menggosok gigi.
  2. Saat menghadiriresepsi pernikahan, jangan terbiasa mengambil makanan terlalu banyak,yang pada akhirnya tersisa. Ambillah secukupnya, bila ternyata kurang -tambah.

  1. Saat berbicara, jangan terlalu banyak mengeluarkankata-kata yang tidak perlu, dan pada akhirnya membuat kita menambahperkataan dan menjadikan perkataan kita menjadi ghibah, fitnah, ataudusta.
  2. Saat berbelanja, jangan terlalu bernafsu membeli hanyakarena barang yang dijual murah. Bukan mahal/murah yang menjadi ukuran,tetapi perlu tidaknya kita terhadap barang itu. Sesuatu yang mahal akanmenjadi sesuatu yang wajar untuk dibeli bila memang kita membutuhkannya.
  3. Saat sakit, jangan suka mendramatisir keadaan, tidak usah menunjukkanpenderitaan kita dihadapan orang lain, percuma juga, buat apa?


Berkaitan dengan sikap boros (israf dan tabdzir), ada sementara kalangan yang mengatakan bahwa haram hukumnya membelanjakan harta dalam jumlah besar meskipun dalam hal-hal yang mubah. Pernyataan ini didasarkan pada riwayat yang dikeluarkan oleh sahabat Abdullah bin Umar. Beliau mengatakan pernah Rasulullah melewati Saad yang ketika itu sedang berwudhu. Beliau berkata, "Untuk apakah berlebih-lebihan ini wahai Saad?". Maka jawabnya, "Apakah dalam berwudhu ada berlebih-lebihan?". Jawab Rasul, "Ya. Sekalipun kamu berada di sungai yang mengalir".


Secara etimologis, boros dalam bahasa Arabnya adalah israf atau tabdzir. Israf bentukan dari akar kata sarafa, yang artinya melalaikan, mengabaikan, tidak mengetahui, melewati/melalui, dan memakan daunnya (sarakat as-surfatu as-sajarah). Dapat pula diartikan melampaui batas (jawadza al-had). Jika disebut asrafa al-mal maka sama dengan badzarahu yang artinya memboroskan atau membuang-buang. Sedangkan pelakunya disebut musrifin.

Sinonimnya adalah al-tabdzir, yang berasal dari akar kata badzara. Artinya al-habba yang berarti menabur (benih), menanam, menumbuhkan, tumbuh-tumbuhan, menyebarkan, memboroskan dan menghambur-hamburkan harta. Orang yang menghambur-hamburkan harta disebut al-mubadziru atau al-mubadzriku. Jika kata tabdzir dipergunakan dalam kalimat: badzara al-mal tabdziran (menghambur-hamburkan harta), maknanya satu akar kata dengan israfan dan badzratan.

Dalam al-Quran kata israf dan musrifin disebut sebanyak 23 kali dalam 21 ayat. Sedangkan al-tabdzir disebut dalam QS. Al-Isra’ [17] ayat 26-27 sebanyak 3 kali. Kata israf dan musrifin disebutkan dalam al-Quran dalam banyak arti. Al-Quran menyatakan kata musrifin dengan makna mu’ridin ‘an dzikrillah (melalaikan dzikir kepada Allah, QS. Yunus [10]:12), orang yang keburukannya melebihi kebaikannya (QS. Al-Mukmin [40]: 43). Kata musrifin bisa pula diartikan mufsidin (pembuat kerusakan, QS. Asy-Syuara [26]: 151-152).

Hanya saja kata israf lebih banyak bermakna infak (membelanjakan harta) untuk perkara maksiyat. Dengan demikian jika kata israf disebut bersamaan dengan kata infak, maknanya adalah memberikan harta untuk tindakan maksiyat. Sedangkan al-tabdzir bermakna tunggal yaitu menghambur-hamburkan harta secara boros.

Para ulama telah sepakat bahwa secara  syar’i makna kata israf dan al-tabdzir adalah membelanjakan harta untuk perkara-perkara yang dilarang Allah. Israf dan tabdzir dalam pandangan Islam bermakna al-tabdzir-linfaq fil haram wal ma'asiy (infaq/membelanjakan uang dalam hal yang haram dan maksiyat).

Imam Qurthubi dalam tafsirnya menulis bahwa yang dimaksud israf adalah membelanjakan harta di jalan selain Allah, dan barang siapa yang berpaling dari ketaatan kepada Allah Aza wa Jalla disebut kikir (al-iqtar), dan barang siapa yang membelanjakan harta dalam rangka ketaatan kepada Allah disebut al-qawam. Ibnu Abas berkata: "Barang siapa yang membelanjakan seratus ribu dirham dalam ketaatan bukanlah israf, sebaliknya barang siapa yang membelanjakan satu dirham dalam kemaksiatan adalah israf. Dan siapa yang mencegah dirinya dari membelanjakan hartanya maka ia kikir (al-qatr)". Senada dengan pendapat itu adalah pendapat Mujahid, Ibnu Zaid dan selain dari keduanya. Demikian pula pendapat Ibnu Mas’ud ra ketika menafsirkan surat al-Isra’ [17] ayat 26-27.

Qatadah mengatakan bahwa "menghambur-hamburkan harta adalah menginfakkannya dalam kemaksiatan kepada Allah". Mujahid juga mengatakan "andaikan ada seorang laki-laki menafkahkan harta sebesar gunung ini dalam ketaatan kepada Allah, tidaklah ia tergolong pemboros. Jadi kalau dia menafkahkan satu dirham dalam kemaksiatan kepada Allah maka dia memang tergolong pemboros". Dengan demikian, sedikit atau banyaknya harta yang dikeluarkan bukan menjadi ukuran penghamburan, melainkan dilihat dalam hal apa harta itu dibelanjakan.

Oleh sebab itu adanya pendapat yang mengharamkan orang-orang yang membelanjakan hartanya dalam jumlah yang besar pada aktivitas yang mubah karena termasuk dalam israf dan tabdzir adalah keliru. Kekeliruan pendapat semacam ini terjadi sehingga mengharamkan perkara-perkara yang sebenarnya dihalalkan disebabkan ketidakmampuan untuk membedakan antara makna bahasa dan makna syara' terhadap kata israf dan tabdzir.

Padahal Allah telah melarang kita untuk mengharamkan yang halal dan sebaliknya (QS. Yunus [10]: 59-60). Ayat-ayat yang menyatakan tentang israf dan tabdzir amat jelas. Semuanya memiliki arti membelanjakan harta untuk perbuatan (perkara) yang haram.

Adapun maksud dari larangan Allah agar tidak melampaui batas (musrifun) dalam banyak ayat al-Quran adalah apabila manusia melakukan sesuatu yang tidak dihalalkan Allah atau yang diharamkannya. Ini karena yang berhak untuk menentukan batas kebutuhan hidup masyarakat hanyalah Allah semata, bukan manusia. Walhasil, penafsiran israf dan tabdzir menurut makna bahasa tidak dapat dibenarkan. Yang seharusnya dilakukan adalah menafsirkan berdasarkan makna syara’ yang ada dalam nash-nash al-Quran. Wallahu A'lam bi shawab.

Peranan kewirausahaan dalam membentuk pribadi manusia seutuhnya



Manusia adalah makhluk yang terbaik, dibandingkan dengan makhluk-makhluk Tuhan yang lain. Terbaik yang peneliti maksud disini adalah terbaik dari segala aspek: pertama, awal mula penciptaan; kedua, kodrat dan ketiga aspek pengetahuan. Ketiga aspek itu saling berhubungan satu sama lain. Manusia yang satu dengan manusia yang lain, serta makhluk hidup yang satu dengan yang lain ditandai oleh saling interaksi dan ketergantungan secara teratur yang merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dibicarakan secara parsial.

Manusia dalam melangsungkan kehidupan di dunia ini memerlukan kebutuhan. Kebutuhan tersebut dapat diklasifikasikan yang terdiri dari, kebutuhan primer, kebutuhan skunder, kebutuhan tersier dan kebutuhan luks. Manusia dalam memenuhi kebutuhan perlu berusaha atau bekerja, untuk bekerja atau berusaha manusia memerlukan keterampilan atau keahlian dan untuk mendapatkan atau memperoleh keterampilan atau keahlian manusia perlu belajar atau membutuhkan pendidikan.

Pendidikan atau evolusi belajar yang dilakukan manusia membuahkan hasil yang dapat sama-sama dinikmati oleh manusia sebagai makhluk pribadi atau individu dan manusia sebagai makhluk sosial yang bermasayarakat, berbangsa dan bernegara yaitu dengan ditemukan atau diciptakan ilmu pengetahuan baru berwujud teknologi yang bertujuan untuk mempermudah atau membantu kinerja manusia dalam melangsungkan kehidupan ini.

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di satu sisi dapat membantu atau mempermudah kinerja manusia dalam menjalankan usaha atau kreativitas dan aktivitas, akan tetapi disisi lain dengan kemajuan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat menghancurkan moral atau akhlak manusia, karena manusia tidak bisa mengambil nilai manfaat dari teknologi yang digunakan atau manusia menyalahgunakan ilmu pengetahuan dan teknologi itu untuk kepentingan ”hasrat” sesaat. Hasrat sesaat yang penulis maksud disini ialah menyalurkan kepentingan-kepentingan yang dapat atau bisa merusak atau merugikan diri sendiri dan orang lain. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi ini berkembang sesuai dengan tuntutan jaman. Tidak terasa jaman telah berganti dan sekarang manusia berada pada jaman era globalisasi, pusat-pusat informatika begitu mudah didapat, persaingan begitu ketat baik dibidang usaha atau pekerjaan maupun dibidang pendidikan. Proses globalisasi di satu sisi membuka peluang besar untuk perkembangan manusia, disisi lain membuka ketakutan-ketakutan dan ketidaksiapan manusia untuk menunjukkan skill yang dimiliki, sehingga manusia yang tidak siap menghadapi datangnya globalisasi menyatakan bahwa globalisasi sebagai sistem yan

Peranan Kewirausahaan Bagi Ekonomi Suatu Negara Dan Pembangunan Di Indonesia.


Tulisan ini diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan(softskill)
Presiden Soeharto menyatakan ketika membuka siposium "kewiraswastaan Nasional", 2 februari 1995 dijakarta mengatakan," masih banyak tantangan yang harus dihadapi agar bangsa ini mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain dalam era perdagangan bebas mendatang.
Menurut Presiden, tantangan utamanya adalah membangun manusia pembangunan dalam jumlah besar dan meliputi berbagai bidang kehidupan. "manusia pembangunan adalah mereka yang sanggup membuat penemuan-penemuan baru yang kreatif, yang mampu membuat trobosan, yang mampu mmbaca dan memanfaatkan peluang."katanya. 
Lebih lanjut presiden menjelaskan bahwa manusia pembangunan adalah mereka yang mempu dan sanggup memasarkan barang-barang baru, menciptakan pasar baru, menemukan cara-cara baru dalam berproduksi  dan berusaha agar usaha yang ditanganinya dapat bersaing dan maju pesat. manusia-manusia pembaru inilah yang disebut wirausahawan.
Tentu saja, tambah presiden, " disamping sebagai wirausahawan yang kreatif, kaum muda indonesia juga harus dipersiapkan sebagai profesional yang andal dan pekerja yang terampil sebagai pelaksana - pelaksana kegiatan pembagunan yang mampu melaksanakan tugasnya secara efisien dan produktif," tutur persiden (kompas, 8 Februari 1995).
  • james M.higgins dalam bukunya the Management Challenge (1994). menguraikan secara historis, kewirausahaan dianggap sebagai salah satu fungsi ekonomi. diawal abad ke - 18, richard Canttilon mengobservasi bahwa seorang wirausaha adalah seorang yang menanggung resiko pembelian dan penjualan, dan sedangkan menurut ahli ekonomi Adam smith dan Jean baptise Say mengatakan, bahwa seorang wirausaha adalah seorang yang menyatukan faktor-faktor produksi
Dalam pernyataan diatas dapat diketahui bahwa kewirausahaan sangat berperan dalam pembangunan ekonomi dalam suatu negara, mengapa demikian? dikarenakan dalam suatu kewirausahaan terdapat kreativitas, intuisi dan mampu memanfaatkan peluang yang berorientasi terhadap kebutuhan manusia dan sejalan dengan trend yang menggejala di negara- negara maju, dimana wirausaha sangat menonjol memainkan peranan penting dan bermutu dalam masyarakat. Menurut Heru Sutojo seorang Konsultan manajemen, mengatakan bahwa kewirausahaan adalah orang yang bisa mengadakan kombinasi baru, dimana kombinasi itu merupakan fenomena yang fundamental bagi pembangunan ekonomi, karena mencakup sifat-sifat didalam kewirausahaan itu sendiri antara lain : mampu melihat kemasa depan, mempunyai intusi yang kuat, dan mempunyai jiwa kepemimpinan.
Pada tahun tujuh puluhan ternyata banyak negara sudah bertekad mengembangkan kaderisasi wirausahaan yang tangguh. Salah satu bukti adalah mereka berhasil menyusun kurikulum khusus tentang kewirausahaan untuk semua mahasiswa jurusan ekonomi dan manajemen., Bahkan mata kuliah kewirausahaan dimasukkan kedalam kurikulum inti.Bagaimana dengan negara kita tercinta,Indonesia?di negara kita sendiri pun pada tahun 90an mata kuliah kewirausahaan sudah diperkenalkan pada jurusan ekonomi,baik dilingkungan universitas maupun disekolah-sekolah tinggi manajemen. dan kini pengelola pendidikan yang mempunyai sensitivitas mereka yang tinggi terhadap perubahan lingkungan dan tuntutan zaman, para mahasiswa di didik sedini mungkin untuk menjadi saumber daya yang produktif dan kreatif, oleh karena itu peran kewirausahaan bagi pembagunan di indonesia sangat berpengaruh besar,kenapa demikian? hal itu dikarenakan peran kewirausahaan yang mempunyai inovasi yang tinggi ,mampu mengambil keputusan yang tepat dan melakukan kegiatan-kegiatan produksi serta menimbulkan reaksi terhadap gejolak-gejolak ekonomi mampu membuat perubahan bagi pembangunan ekonomi.
A. Sejarah Kewirausahaan
Sejarah kewirausahaan dapat dibagi dalam beberapa periode:
1. Periode awal
Sejarah kewirausahaan dimulai dari periode awal yang dimotori oleh Marcopolo. Dalam masanya, terdapat dua pihak yakni pihak pasif dan pihak aktif. Pihak pasif bertindak sebagai pemilik modal dan mereka mengambil keuntungan yang sangat banyak terhadap pihak aktif. Sedangkan pihak aktif adalah pihak yang menggunakan modal tersebut untuk berdagang antara lain dengan mengelilingi lautan. Mereka menghadapi banyak resiko baik fisik maupun sosial akan tetapi keuntungan yang diperoleh sebesar 25%.
2. Abad pertengahan
Kewirausahaan berkembang di periode pertengahan, pada masa ini wirausahawan dilekatkan pada aktor dan seorang yang mengatur proyek besar. Mereka tidak lagi berhadapan dengan resiko namun mereka menggunakan sumber daya yang diberikan, yang biasanya yang diberikan oleh pemerintah. Tipe wirausahaawan yang menonjol antara lain orang yang bekerja dalam bidang arsitektural.
3. Abad 17
Di abad 17, seorang ekonom, Richard Cantillon, menegaskan bahwa seorang wirausahawan adalah seorang pengambil resiko, dengan melihat perilaku mereka yakni membeli pada harga yang tetap namun menjual dengan harga yang tidak pasti. Ketidakpastian inilah yang disebut dengan menghadapi resiko.
4. Abad 18
Berlanjut di abad ke 18, seorang wirausahawan tidak dilekatkan pada pemilik modal, tetapi dilekatkan pada orang-orang yang membutuhkan modal. Wirausahawan akan membutuhkan dana untuk memajukan dan mewujudkan inovasinya. Pada masa itu dibedakan antara pemilik modal dan wirausahawan sebagai seorang penemu.
5. Abad 19
Sedangkan di abad ke 19 dan 20, wirausahawan didefinisikan sebagai seseorang yang mengorganisasikan dan mengatur perusahaan untuk meningkatkan pertambahan nilai personal.
6. Abad 20
Pada abad 20, inovasi melekat erat pada wirausahawan di masa sekarang.
B. Pengertian Kewirausahaan
Ada kerancuan istilah antara entrepreneurship, intrapreneurship, dan entrepreneurial, dan entrepreneur.
1. Entrepreneurship adalah jiwa kewirausahaan yang dibangun untuk menjembatani antara ilmu dengan kemampuan pasar. Entrepreneurship meliputi pembentukan perusahaan baru, aktivitas kewirausahaan juga kemampuan managerial yang dibutuhkan seorang entrepreneur.
2. Intrapreneurship didefinisikan sebagai kewirausahaan yang terjadi di dalam organisasi yang merupakan jembatan kesenjangan antara ilmu dengan keinginan pasar.
3. Wirausahawan (entrepreneur) didefinisikan sebagai seseorang yang membawa sumber daya berupa tenaga kerja, material, dan asset lainnya pada suatu kombinasi yang menambahkan nilai yang lebih besar daripada sebelumnya, dan juga dilekatkan pada orang yang membawa perubahan, inovasi, dan aturan baru.
4. Entrepreneurial adalah kegiatan dalam menjalankan usaha atau berwirausaha.
Inventor dan Entrepreneur
Berikut ini beberapa perbedaan antara inventor dan entrepreneur. Inventor didefinisikan sebagai seseorang yang bekerja untuk mengkreasikan sesuatu yang baru untuk pertama kalinya, ia termotivasi dengan ide dan pekerjaannya. Inventor pada umumnya memiliki pendidikan dan motivasi berprestasi yang tinggi. Menurutnya, standar kesuksesan bukanlah dari moneter semata tetapi dari hak patent yang didapatnya.
Sedangkan wirausaha atau entrepreneur lebih menyukai berorganisasi daripada menemukan sesuatu. Ia mengatur dan memastikan agar organisasinya berkembang dan bertahan. Entrepreneur berupaya mengimplementasikan penemuannya sehingga disukai publik namun inventor lebih menyukai menemukan atau menciptakan sesuatu.
Kewirausahaan mengacu pada perilaku yang meliputi:
1. Pengambilan inisiatif,
2. Mengorganisasi dan mengorganisasi kembali mekanisme sosial dan ekonomi untuk mengubah sumber daya dan situasi pada perhitungan praktis
3. Penerimaan terhadap resiko dan kegagalan.
Kewirausahaan meliputi proses yang dinamis sehingga dengan demikian timbul pengertian baru dalam kewirausahaan yakni sebuah proses mengkreasikan dengan menambahkan nilai sesuatu yang dicapai melalui usaha keras dan waktu yang tepat dengan memperkirakan dana pendukung, fisik, dan resiko social, dan akan menerima reward yang berupa keuangan dan kepuasan serta kemandirian personal.
Melalui pengertian tersebut, terdapat empat hal yang dimiliki oleh seorang wirausahawan yakni :
1. Proses berkreasi yakni mengkreasikan sesuatu yang baru dengan menambahkan nilainya. Pertambahan nilai ini tidak hanya diakui oleh wirausahawan semata namun juga audiens yang akan menggunakan hasil kreasi tersebut.
2. Komitmen yang tinggi terhadap penggunaan waktu dan usaha yang diberikan. Semakin besar fokus dan perhatian yang diberikan dalam usaha ini maka akan mendukung proses kreasi yang akan timbul dalam kewirausahaan.
3. Memperkirakan resiko yang mungkin timbul. Dalam hal ini resiko yang mungkin terjadi berkisar pada resiko keuangan, fisik dan resiko social.
4. Memperoleh reward. Dalam hal ini reward yang terpenting adalah independensi atau kebebasan yang diikuti dengan kepuasan pribadi. Sedangkan reward berupa uang biasanya dianggap sebagai suatu bentuk derajat kesuksesan usahanya.
C. Pengambilan Keputusan untuk Berwirausaha
Setiap orang memiliki ide untuk berkreasi namun hanya sedikit orang yang tertarik untuk terus melanjutkan sebagai seorang wirausahawan. Berikut ini beberapa paparan yang menyebabkan seseorang mengambil keputusan untuk berwirausaha:
1. mengubah gaya hidup atau meninggalkan karir yang telah dirintis. Hal ini biasanya dipicu oleh keinginan untuk mengubah keadaan yang statis ataupun mengubah gaya hidupnya karena adanya suatu hal negative yang menimbulkan gangguan.
2. Adanya keinginan untuk membentuk usaha baru. Faktor yang mendukung keinginan ini antara lain adalah budaya juga dukungan dari lingkungan sebaya, keluarga, dan partner kerja. Dalam budaya Amerika dimana menjadi bos bagi diri sendiri lebih dihargai daripada bekerja dengan orang lain. Hal ini lebih memacu seseorang untuk lebih mengembangkan usaha daripada bekerja untuk orang lain. Selain itu, dukungan pemerintah juga menjadi faktor yang tak kalah penting. Dukungan ini dapat terlihat melalui pembangunan infrastruktur, regulasi yang mendukung pembentukan usaha baru, stabilitas ekonomi dan kelancaran komunikasi. Faktor selanjutnya adalah pemahaman terhadap pasar. Tentu saja hal ini menjadi penting terutama dalam meluncurkan produk baru ke pasaran. Selanjutnya adalah peranan dari model yang akan mempengaruhi dan juga memotivasi seorang wirausahawan. Faktor yang terakhir adalah ketersediaan finansial yang akan menunjang usaha.
D. Peranan Wirausaha dalam Perkembangan Ekonomi
Peranan wirausaha tidak hanya sekedar meningkatkan pendapatan perkapita tapi juga memicu dan mundukung perubahan struktur masyarakat dan bisnis. Dalam hal ini, pemerintah dapat berperan sebagai inovator. Pemerintah akan bergerak sebagi pelindung dalam memasarkan hasil teknologi dan kebutuhan sosial.

TIK bitmaps dan Vektor


Bitmaps; Bersifat Resolutions dependent, kualitasnya tidak tergantung pada resolusi.
Tipe;
• BMP: BMP file format, atau kadang-kadang disebut dengan DIB (Device Independent bitmap) file format adalah format gambar yang digunakan untuk menyimpan gambar digital berupa bitmap. Biasanya terdapat di Microsoft dan OS/2.

• GIF :. Format ini sering digunakan karena ukurannya yang relati kecil dan juga banyaknya software editor gambar yang telah mendukung citra ini. GIF berukuran kecil karena membatasi jumlah warna
nya sebanyak 256 warna sehingga dapat menghemat ukuran berkas.  program pengolah gambar yang lebih baik, seperti Adobe Photoshop ,

JPEG: adalah teknik kompresi grafis high color bit-mapped.
Merupakan teknik dan standar universal untuk kompresi dan dekompresi citra tidak bergerak untuk digunakan pada kamera digital .Umumnya digunakan untuk kompresi citra berwarna maupun gray scale..

• PNG : format file ini berfungi sebagai alternative lain dari format file GIF.format file ini di gunakan untuk menampilkan objek dalam halaman tipe bitmaps yang ada di adobe photoshop.

• PICT (Macintosh) ; format film macintosh dan program pengolahan teks dengan kualitas menengah untuk transfer dokumen antar aplikasi.
 • PCX ; merupakan format file yang fleksible karena hamper semua program dalam PC mampu membaca gambar dlm format ini.

• TIFF : bentuk format standar,umumnya digunakan untuk kompresi berwarna hitam,grayscale

• PSD: format ini merupakan format asli dari adobe photoshop ,format ini mampu menyimpan informasi layer dan alpha chanel yang terdapat pada gambar,sehingga suatu saat dapat di edit dan di buka kembali.

•PDF; format yang digunakan pleh adobe acrobat dan dapat digunakan oleh grafik berbasis pixel maupun vector,format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB,CMYK,indexed color,lab color,grayscale,dan bitmaps



VectorBersifat resolution independent, Kualitas Gambar tetap baik tanpa bergantung resolusinya
• EPS; Format yang sering digunakan untuk keperluan pertukaran dokumen antar program grafis biasa ada di program Adobe Photoshop
• CGM; Corel Photo-
 • CMX;   Corel Paint Shop Pro
• WMF; windows metafile ada di coreldraw

•PAT: pattern file dalam corel draw
•CDT; coreldraw template
•AI:adobe illustrator di coreldraw
•DWG; Autocad adadi coreldraw
•CLK;corel R.A.V.E terdapat di coreldraw

* 
.
.
*Perbedaan antara image Vector dan Bitmap
Vector :
*Imej jenis vektor ini juga mudah untuk di edit.
* *Kelebihanialah size file-nya yang agak kecil. Jadi walaupun sebuah gambar berbasis vektor diperbesar, kejernihannya/ kehalusannya dapat dikatakan tidak berkurang.
*Imej Vektor juga sering digunakan di dalam dunia design grafis dan multimedia.
*KelemahanKurang realistik ataupun kurang memenuhi ciri-ciri objek sebenarnya.
*Semakin kompleks imej yang dilukis semakin besar size filenya dan semakin lambat untuk ditampilkan di layar.
*Tipe gambar : EPS dan CGM
Bitmap :
* *Sebuah gambar bitmap diperbesar melebihi ukuran normalnya akan tampak kasar ( pecah )
*Tipe file gambar : JPG, JPEG, BMP, GIF, TIF, TIFF, PCX, dan PNG.
*Membutuhkan space yang lebih besar daripada file gambar bertipe vektor untuk kualitas yang sama.
§Software yang berbasis Vektor:
*Adobe Illustrator
Adobe Illustration adalah software komputer grafis berbasis vektor data. Software ini dipergunakan oleh kalangan seniman dan desainer, dari berbagai macam bidang seperti desain grafis, desain tekstil, illustrator, percetakan, web designer dan lain sebagainya. Software ini dibuat oleh Adobe System Incorporated.
*Macromedia Freehand®
Sama halnya dengan Adobe Illustrator, Macromedia Freehand ® adalah software grafis berbasis vektor data. Dibuat oleh Macromedia, Inc.
*CorelDraw®
Software grafis berbasis vektor data produksi Corel Corporation.
*Maya3D
*Strata 3D CX
*Ulead COOL 3D
*Swift 3D
*Autocade
*3D Home Architect
*Software yang berbasis Bitmap:
*Adobe Photoshop®
Adalah software pengolah gambar atau foto. Dengan software ini para ahli melakukan olah ulang atau retouching pada gambar/foto sehingga gambar yang dihasilkan bisa seperti yang dikehendaki. Saat ini Photoshop tidak hanya dipergunakan oleh kalangan seniman dan desainer, tapi juga bidang lain seperti kedokteran, pertanian dan bahkan astronomi. Sofware ini diproduksi oleh Adobe System Incorporated.
*Windows Paints
*Paintbrush
*Corel Photopaint